Sunday, December 2, 2012

Mengapa Demam Korea Merajalela di Indonesia?


Indonesia dianggap sebagai salah satu negara terpenting yang menjadi tujuan penyebaran kebudayaan Korea. Salah satu alasan karena banyaknya pekerja Indonesia yang bekerja di Korea dan banyaknya orang Korea yang berinvestasi serta tinggal di Indonesia.

"Bila saya tidak salah, ada sekitar tiga puluh ribu pekerja Indonesia di Korea, dan mereka terkenal dengan performa yang sangat baik dalam pekerjaan mereka," ujar Direktur Pusat Kebudayaan Korea (Korean Culture Center), Kim Hyun Ki saat diwawancarai di kantornya, Equity Tower, Lantai 17, Rabu 21 November 2012, pekan lalu. 
Tempo.co akan mengulas fenomena demam Korea akhir pekan ini.

Karena itu penting bagi Korea untuk membangun Pusat Kebudayaan di Indonesia untuk saling memperkenalkan budaya dalam hubungan Indonesia – Korea ke depan. Menurut Hyun Ki, dengan membangun pusat budaya dan melakukan penyebaran budaya, Korea jadi tau apa yang dimau dan bagaimana gambaran Korea di mata masyarakat Indonesia.

Tidak heran, bila Indonesia menjadi salah satu negara di Asia Tenggara yang dipilih untuk didirikan Pusat Kebudayaan Korea. Di Asia Tenggara, hanya ada 3 negara yang memiliki Pusat Kebudayaan Korea, yaitu Indonesia, Singapura, dan Filipina. Sedangkan di dunia hanya ada 23 negara yang memiliki Pusat Kebudayaan Korea. “Ini mengingat pentingnya peran Indonesia bagi Korea,” ujar Kim Hyun Ki.

Karena alasan pentingnya Indonesia di mata Korea pula pergelaran konser K-Pop dijadwalkan lebih sering daripada negara lainnya. Kim Hyun Ki mencontohkan, tanggal 8 Desember, atau sebagai penutup tahun, boyband 2 PM akan menggelar konser mereka di Jakarta. “Nanti bulan Maret akan ada juga program televisi Korea, KBS, yaitu Music Banks yang akan menggelar acaranya secara langsung di Gelora Bung Karno,” kata Kim Hyun Ki.

sc : TEMPO.COJakarta 

No comments:

Post a Comment